Komik Only Human (Review Komik)

Komik Only Human (Review Komik)

Komik Only Human Jilid 1 : Sebuah kata yang cocok menggambarkan komik ini adalah takjub. Kisahnya berpusat pada seorang Automa (Manusia dalam tubuh Robot) yang menemukan manusia terakhir di muka bumi. Manusia tersebut adalah seorang anak kecil yang nantinya dinamakan Ely. Automa yang biasa di panggil Dokter tersebut berada di sebuah posisi dilematis antara mempertahankan nyawa anak kecil tersebut, atau menjadikannya subjek percobaan untuk mengembalikan tubuh organik umat manusia.

Komik Only Human : Sinopsis

Komik Only Human

Petualangan Ely di Dunia Baru

Komik Only Human Jilid 1 : Pada Jilid Pertama ini akan berfokus menceritakan pertemuan dokter dengan Ely. Dimana sang Dokter nantinya akan berhadapan dengan Sosok Villain bernama Prof. Graham Acker yang menginginkan Ely menjadi Subjek Percobaan. Disana Sang Dokter bernegosiasi secara alot dengan Prof. Graham Acker. Graham akhirnya memberikan waktu 6 bulan bagi Sang Dokter untuk berfikir.

Advertisements

Sang Dokter adalah seorang ahli Cyber Brain, ia berhasil membantu umat manusia berpindah dari tubuh organik kepada tubuh robot yang “abadi”. Namun, hasilnya malah membuat manusia terkurung dalam “keabadian semu” dan mebuat satu persatu Automa (Manusia bertubuh Robot) menjadi gila dan akhirnya mati. Hal ini sama saja membiarkan umat manusia menuju kepunahan.

Para anak-anak yang dikirim ke luar angkasa

Memang benar ada proyek Star Child dimana anak-anak kecil di kirim ke luar angkasa untuk mencari planet baru layak huni. Tetapi, kemungkinan mereka kembali amatlah kecil karena perjalanan mereka amat jauh. (Catatan: Komik Starchild belum di cetak dan ada di Facebook Only Human).

Maria yang menari di bekas pusat perbelanjaan manusia

Beberapa robot otonom masih percaya dan menunggu kembalinya umat manusia ini dan membangun peradaban. Kisah para robot ini akan di ungkap dalam novel Everyday Adventure dengan sosok tokoh utama Maria dan Ryouta.

BACA JUGA  Girls in The Dark (Novel Ringan)

Komik Only Human : Kualitas Memukau

Komik Only Human

Ely yang memiliki minat membaca tinggi

Selalu saya terpikir bahwa Komik ini dibuat untuk desain skrip movie atau anime. Bahkan adegan yang di gambarkan dalam komik ini terbilang detail di bandingkan dengan komik Naruto dkk. Sayangnya, tidak semua kisah di ceritakan detail di dalam komik mengenai gambaran keseluruhan “Dunia Only Human”. Namun, Light Novel pendampingnya yang berjudul Everyday Adventure mampu menutup kekurangan ini.

Ketika anda membaca komik ini mungkin anda menyadari bahwa komik ini di garap secara serius. Dari kualitas kertas yang berada di atas rata-rata komik pada zamannya. Komik ini tetap tidak bergeming walau-pun saya (redaksi) simpan dari tahun 2016 dan bahkan sudah basah terkena air hujan. Seakan sang pembuat ingin menjadikan komik ini berumur belasan tahun kedepan.

Profil Mukhlis Nur

Mukhlis Nur, sosok rendah hati di balik Komik Only Human

Sosok Mukhlis Nur adalah brain master dari seri Only Human. Ia merupakan lead artist, ilustrator game, dan komikus kenamaan di Indonesia. Mungkin wajahnya jarang terlihat karena ia lebih suka menggunakan karakter Sinlaire untuk mempersonifikasi dirinya. Mungkin agar pembaca lebih menghayati karyanya sebagai karya Sci-Fiction.

Sinlaire, sosok anonim Mukhlis Nur bagi para pembaca

Ide Only Human sebenarnya banyak dipengaruhi komik berjudul ArcLyrics, Fatamorgana dan lain sebagainya. Sehingga, Only Human bukan hanya ciptaan awal, tetapi merupakan hasil perkembangan Mukhlis Nur dalam mengarungi dunia komikus. Mukhlis Nur juga dikenal sebagai illustrator game dan lead artist game iNheritage. Game ini sendiri mendapatkan antusias yang tinggi dikalangan gamer karena mengangkat budaya nusantara, dan berhasil masuk pasar jepang. Sayangnya hari ini kita tidak bisa mendapati game ini di App Store.

Inheritage, sebuah game yang terkenal pada masanya.

Selain itu Mukhlis Nur juga membuat komik mingguan berjudul Only Human di fanpagenya, yang tahun 2014 kemarin berhasil menyabet Bronze Award di kompetisi komik bergengsi, 8th International Manga Award, serta memperoleh penghargaan kaver Komik terbaik di Pakoban (Pasar Komik Bandung) 2014.

KATEGORI
TAGS
Share This

KOMENTAR

Wordpress (0)